Selasa, 11 Desember 2012

Contoh Format Laporan Diskusi


Tema / judul diskusi       : ............................
Tujuan                             : ……………………
Hari / Tanggal                : ……………………
Waktu                             : Pukul…..s.d ….....
Tempat                            : …………………...
Pembicara                       : ……………………
Ketua / Moderator          : ……………………
Sekretaris / Notulis         : ……………………
Peserta                            : ……………………
Jumlah peserta                        : ……………………
Permasalahan                  : ……………………
Kesimpulan                     : ……………………


Ketua                      Notulis

……                        ………

Notula Diskusi
……………
…………...

Tanggal                           : ……………………
Tempat                            : …………………...
Tema                               : ............................
Tujuan                             : ……………………
Peserta Diskusi              
Hadir                               : ……………………
Berhalangan                    : ……………………
Acara Diskusi                 :
1.   Diskusi dibuka oleh pembawa acara
2.   Memperkenalkan pembicara / narasumber (riwayat pendidikan, pekerjaan, dan lain-lain)
3.   Membahas / presentasi masalah oleh narasumber
4.   Sesi Tanya jawab
Pertanyaan Peserta         :
a…………………………………………………………
b…………………………………………………………
c…………………………………………………………
Jawaban Narasumber             :
a…………………………………………………………
b…………………………………………………………
c…………………………………………………………

Kesimpulan Hasil Diskusi      : ……………………

Penutup (diskusi ditutup oleh moderator)


Pemimpin diskusi,                                  Notulis

…………                                                ………


Senin, 05 November 2012

Naskah Drama Sastra Melayu Klasik "Malin Kundang"


BABAK 1
                                             Sebermula, di desa terpencil terdapat sebuah keluarga nelayan di pesisir pantai wilayah Sumatra Barat. Dikarenakan kondisi keuangan yang memprihatinkan, sang Ayah pun memutuskan tuk mencari nafkah di negeri sebrang dengan mengarungi lautan yang luas. namun, Ayah Malin tidak pernah kembali ke kampung halamannya sehingga Ibunya pun harus menggantikan posisi Ayah Malin untuk mencari nafkah.
Bundo               : Malin! Dimana kamu?
Nurhaida          : Kak Malin baru mencari kayu dihutan Bundo. Sebentar pula pastilah kak Malin  kembali.
Bundo               : Ini sudahlah malam, kenapa Malin tak segera pulang , bukankah Jika malam hutan itu menakutkan.
Malin                 : (dengan tergesa-gesa) Malin pulang Bundo.
Bundo               : Darimana saja kamu Malin?
Malin                 : Mencari kayu, syahadan menjualnya dan Inilah hasilnya (sambil memberikan uangnya)
Bundo               : Jika hari menjelang malam kamu harus pulang malin.
Nurhaida          : Sudahlah Bundo. Yang penting kan Kak Malin sudah sampai dirumah ini.
BABAK 2
                                          Malin adalah orang yang pintar, dan pekerja keras. Tetapi Malin juga nakal. Pagi – pagi sekali Malin pergi ke pantai untuk menangkap ikan. Biasanya dia berlayar bersama temannya yang bernama Sultan. Sedangkan Ibu dan adiknya mencari kayu dan menjualnya di penduduk desa atau pesara
Sultan                : Hei Malin!
Malin                 : Ya? (sambil menoleh ke arah Sultan)
Sultan                : Aku akan pulang ke kota. Aku sudah rindu kepada keluargaku disana.
Malin                 : Wahh, kota kah? Aku ingin sekali ke kota.
Sultan                : Ehm, sepertinya kalau kamu ikut aku ke kota bisa lin,. Mau tidak kau?
Malin                 : Boleh saja. Disana banyak pekerjaan bukan?
Sultan                : tentu saja. Nanti aku kenalkan pada kedua adikku. Mereka elok-elok lin.
Malin                 : baiklah. Kapan kita berangkat tan?
Sultan                : Secepatnya lin. Bagaimana kalau esok hari? Aku tunggu kau di sini.
Malin                 : baiklah.
BABAK 3
Sesampainya dirumah, Malin pun bercerita dan meminta restu pada bundonya.
Malin                 : Bundo, Malin ingin merantau ke kota dengan Sultan.
Bundo               : Bundo tak setuju lin! Bagaimana bisa kau meninggalkan Bundo dan Nurhaida? Apa kau tak ingat apa yang telah terjadi pada Ayahmu?
Malin                 : tak bisa  Malin akan tetap pergi esok Bundo!
Nurhaida          : (menghapiri)  iya kak malin?
Malin                 : Aku akan merantau besok dengan Sultan. Dia akan pulang ke kota
Nurhaida          : Tapi kak, apakah Kak Malin tak memikirkan Bundo dan Nur ?
Malin                 : Aku takpeduli, aku tetap akan pergi ke kota dengan  atau tanpa ijin bundo dan Nur !
                                             Akhirnya Bundo setuju. Meski berat namun ia rela melepaskan Malin pergi merantau.
BABAK 4
Keesokan harinya di tepi pantai dekat rumah Malin
Sultan                : Ayo Malin!
Malin                 : Inikah kapalmu? (dengan wajah kaget)
Sultan                : Ini milih ayahku, kita akan ke kota dengan ini
Malin                 :Baiklah (dengan semangat sekali sambil naik kapal itu)
BABAK 5
                                             Dalam beberapa jam Malin dan Sultan pun telah sampai di kota,mereka terkejut melihat hal yang berbeda dari desa  Malin dengan kota ini
Malin                 : waaahhh ini yang namanya kota
Sultan                : iya lin, sudahlah ayo kita kerumahku
Malin                 : Baiklah
Beberapa menit mereka tiba dirumah Sultan
Sultan                : inilah rumahku lin, cukup sederhana bukan
Malin                 : bagus sekali tan (dengan rasa kagum di wajah nya)
Sultan                : lin kau bisa tinggal disini sampai kau berhasil mendapatkan uang yang banyak
Malin                 : terimakasih tan,kau memang sahabatku
Sultan pun memanggil kedua adiknya untuk diperkenalkan kepada Malin
Sultan                : Wi , Ros kemarilah
Dewi & Rosita : kak Sultan kembali,ada apakah? (sambil menghampiri Sultan dan Malin)
Malin                 : siapa gerangan ini tan? (terkejut melihat perempuan nan elok itu)
Sultan                : inilah adik-adikku lin,aku kan berjanji padamu akan memperkenalkan mereka sesampainya di kota
Malin                 : ini mereka, Wah benar katamu tan. Mereka sangat elok (dengan mata melotot)
Sultan                : Ini Malin, teman kak sultan. Malin, ini Dewi dan Rosita
Dewi                  : (dengan wajah malu) Senang bertemu dengan kau.
Rosita                : Hai ( sambil tersenyum)
Sultan                : berkedip lin, sedari tadi melotot terus
Malin                 : ah kau ini tan,
BABAK 6
                                             Setelah beberapa bulan Malin tinggal di kota dan bekerja di tempat ayahnya Sultan,Malin dan Dewi pun saling menaruh hati,namun Rosita tampak cemburu dengan Dewi.
                             Ketika Malin dan Dewi bebicara di ruang tamu
                             Malin                : Dewi kau amat cantik,tak adakah yang menginginkanmu
Dewi                  : terimakasih lin, aku bukanlah tak mau ataupun tak ada,namun aku tak ingin di kecewakan
Malin                 : lelaki seperti apa yang kau inginkan Wi?
Dewi                  : Aku hanya ingin lelaki yang sungguh mencintaiku dan mampu menafkahiku,tak menelantarkanku lin
Sebelum Malin melanjutkan tiba-tiba datanglah Rosita
Rosita                : ehm ehm,rupanya sedang berbicara serius kalian,kak Dewi dipanggil kak Sultan di dalam! (sambil bermuka sinis)
Dewi                    : ada apa Ros? Kok sepertinya penting
Rosita                  : mana aku mengerti kak,sudahlah sana
Dewipun menghampiri  sultan di dalam rumah,sultan tampaknya akan berbicara serius
Dewi                      : ada apa gerangan kakakku?
Sultan                   : apa kau mencintai Malin Wi,kulihat kalian dekat sekali?
Dewi                      : kenapa pertanyaannya seperti itu?
Sultan                   : kalaupun iya tak apa Wi,ayah pun setuju,aku tlah berbicara kepada ayah,Malin seorang   lelaki baik,tangguh,pekerja keras
Dewi                      : Mungkin kak,Dewi takut Malin tak sama perasaannya denganku
Sultan                   : baiklah,aku akan berbicara kepada Malin esok hari,sudah sana kembali
Dewi pun keluar dan dia melihat Rosita menguping di balik pintu
Dewi                      : kenapa kau disini?
Rosita                    : apakah kakak akan dijodohkan dengan Malin?
Dewi                      : sssttttt.....berbicara apa kau Ros,tak lah ! (dengan muka marah dan suara agak keras)
Rosita                    : sudahlah kakak tak usah berbohong,aku mendengarnya di balik pintu tadi,
Dewi tak berkata apa-apa dan langsung meninggalkan Rosita
BABAK 7
Keesokan harinya sultan menemui Malin
Sultan                   : lin ada yang ingin ku bicarakan pada kau
Malin                     : apa itu Sultan ?
Sultan                   : ayahku telah menjodohkanmu dengan Dewi,apakah kau bersedia?
Malin                     : apa kau tak salah mengucap,aku akan menikah dengan Dewi?
Sultan                   : iya lin,aku bersungguh-sungguh
Malin                     : aku bersedia tan,aku memang sudah lama menaruh hati pada adikmu itu
Dan setelah sultan mendengar jawaban Malin,Sultan pun mengatakan ke ayahnya dan kedua adiknya,Dewi merasa bagia namun tak dengan Rosita , Ros kecewa,patah hati,namun tak ada yang bisa ros lakukan selain menerima,dan hari pernikahan Malin dan Dewi pun ditetapkan dan pernikahan itupun terlaksana dengan meriah,setelah pernikahan itu Malin diberirumah dan harta yang banyak sehingga dia menjadi orang kaya.
BABAK 8
Sebermula,Dewi dan Malin berlayar ke sebuah pulau,yang mungkin ternyata malapetaka baginya Malin,sesampainya di pulau itu
Dewi                      : Begitu indah pulau ini,apa nama pulau ini Lin?
Malin                     : aku tak tahu,aku tak pernah singgah di pulau ini (dengan suara ketakutan)
Malin hanya berharap tak ada yang melihatnya disini,namun sepertinya itu tak mungkin,dari kejauhan teryata ada yang melihatnya,sesosok perempuyn tak asing baginya,perempuan itupun berlari dan mendekatinya
Nurhaida              : kaaaakkkk Maaalliiiiiinnnnnnnnnnnn
Dewi                       : sepertinya ada yang memanggilmu Lin
Malin                     : ah tak ada,kau salah mendengarnya (keringat dingin bercucuran dikeningnya)
Nurhaida             : kak Malin,ini benarkah kak Malin?
Dewi                      : dia mengenalmu Lin,siap dia sebenarnya? (dengan muka kaget)
Malin                     : aku tak mengenalnya,sungguh
Nurhaida             : ini aku Nurhaida kak,kenapa kau tak mengingatku,aku adikmu (menangis)
Bundo                   : Nur ada apa?
Nurhaida             : Kak Malin kembali Bundo
Bundopun terkejut dan langsung menghampiri mereka bertiga
Bundo                   : ini anakku Malin?(sambil menangis senang)
Malin                     : tidak!!! Kau siapa ibu tua bangka,aku tak mengenalmu !
Bundo                   : aku ibumu nak,aku yang telah mengandung dan melahirkan Malin,apa kau tak ingat?
Malin                     : Tak mungkin,tak usah mengarang cerita tua bangka,bundoku telah lama mati
Nurahida             : kak malin telah lupa kepada kita bundo (sambil menangis)
Dewi                      :Malin ! siapa sebenarnya mereka?
Malin                     : aku tak tahu,aku tak mengenalnya
Bundo                   : dasar kau anak durhaka Malin ! aku bundomu !
Malin hanya diam
Bundo                   : terkutuk kau Malin,hatimu telah jadi batu !
Seketika itu mendungpun datang,petir-petir menyambar,dan petir yang besarpun menyambar Malin dan akhirnya malin menjadi batu.

Sabtu, 20 Oktober 2012

Perbandingan Penyembuhan Insomnia Menggunakan Durian dengan Obat Kimia

Insomnia adalah gejala kelainan dalam tidur yang berupa kesulitan untuk tidur atau mempertahankan tidur  meskipun ada kesempatan untuk tidur.
Penyebab insomnia dapat disebabkan oleh hal-hal berikut antara lain :
1.     Bekerja pada malam hari.
2.    Sering berubah-ubah jam kerja.
3.    Penggunaan alcohol yang berlebihan.
4.    Efek samping obat.
5.    Kerusakan pada otak (karena penyakit Sindrom kelelahan kronis, stroke, Gagal jantung, dan lainnya).
*      Insomnia dapat diatasi dengan
 Untuk cara alternatifnya dapat kita oleskan royal jelly madu pada luka setelah luka dibersihkan. Mengapa menggunakan royal jelly madu? Karena di dalam royal jelly tersebut terdapat banyak nutrisi yang mampu menyembuhkan luka bakar secara alamiah tanpa ada efek samping di banding pengobatan dengan obat kimia.
*      Dibawah ini adalah manfaat durian untuk kesehatan, antara lain:
Mencegah Penuaan Dini
Vitamin C yang terkandung dalam durian merupakan bahan baku pembuatan kolagen yang penting dalam menjaga keremajaan kulit.
Mencegah Depresi
Kandungan vitamin B6 yang terdapat dalam buah durian juga dapat membantu memproduksi hormon serotonin.
Meningkatkan Kemampuan Otak
Sebuah studi yang dilakukan di Twickenham, London, Inggris, menyebutkan bahwa 200 pelajar diminta untuk mengonsumsi buah durian dalam jumlah cukup pada saat sarapan, istirahat, dan makan siang. Hasilnya, lebih dari 80 persen siswa mengalami peningkatan kemampuan otak dalam menyerap pelajaran dan lebih berkonsentrasi terhadap pelajaran yang diberikan.
Obat Tidur Alami

Kandungan amino triptofan dalam durian dapat meringankan kecemasan, insomnia, dan menciptakan perasaan euforia dengan cara meningkatkan kadar serotonin pada otak.

*      Kandungan nutrisi yang paling utama dalam durian adalah asam amino triptofan, karbohidrat, kalsium dll. dapat membantu mempercepat proses regenerasi gerak mata. Yang tidak kalah kompleksnya dengan kandungan pada obat kimia yang mengandung fosfor, niasin, protein.
*      Untuk meyakinkan pembaca mengenai kebenaran durian yang mampu menyembuhkan insomnia seefektif penggunaan obat kimia, penulis akan membagikan sedikit pengalaman dari hasil penelitian dengan sampel:
·         10 orang penderita insomnia(tanpa memakai obat apapun)
·         10 orang penderita insomnia (menggunakan obat kimia)
·         10 orang penderita insomnia (menggunakan durian)
Berikut adalah daftar tabel percobaan yang penulis lakukan.
Tabel Percobaan
Ø  Kelompok Kontrol : Tanpa memakai obat
Ø  Kelompok perlakuan 1 : Memakai obat kimia
Ø  Kelompok perlakuan 2 : Memakai royal jelly

A.  Tabel 1: kelompok Kontrol (Tanpa memakai obat)
Sampel : 10 orang
Usia     : 35 tahun
5 pria dan 5 wanita
Jangka waktu : 2 minggu

No.
Sampel
Kondisi
1.
Penderita 1
Masih insomnia
2.
Penderita 2
Insomnia akut
3.
Penderita 3
Masih insomnia
4.
Penderita 4
Insomnia akut
5.
Penderita 5
Masih insomnia
6.
Penderita 6
Masih insomnia
7.
Penderita 7
Masih insomnia
8.
Penderita 8
Insomnia akut
9.
Penderita 9
Insomnia akut
10.
Penderita 10
Masih insomnia

B.     Tabel 2 : Perlakuan 1 (Memakai obat kimia)
Sampel    : 10 orang
Usia        : 35 tahun
5 pria dan 5 wanita
Jangka waktu : 2 minggu
No.
Sampel
Kondisi
1.
Penderita 1
Insomnia mulai berkurang
2.
Penderita 2
Lebih baik
3.
Penderita 3
Lebih baik
4.
Penderita 4
Masih insomnia
5.
Penderita 5
Masih insomnia
6.
Penderita 6
Lebih baik
7.
Penderita 7
Insomnia mulai berkurang
8.
Penderita 8
Masih insomnia
9.
Penderita 9
Lebih baik
10.
Penderita 10
Lebih baik

C.     Tabel 3 : Perlakuan 2 (Memakai durian)
Sampel    : 10 orang
Usia        : 35 tahun
Takaran  : 5 gram/hari
5 pria dan 5 wanita
Jangka waktu : 2 minggu
No.
Sampel
Kondisi
1.
Penderita 1
Lebih baik
2.
Penderita 2
Sembuh
3.
Penderita 3
Sembuh
4.
Penderita 4
Lebih baik
5.
Penderita 5
Sembuh
6.
Penderita 6
Sembuh
7.
Penderita 7
Sembuh
8.
Penderita 8
Sembuh
9.
Penderita 9
Lebih baik
10.
Penderita 10
Sembuh

v  Analisis Tabel
Berdasarkan tabel dari hasil percobaan diatas saya menyimpulkan bahwa insomnia dengan variabel kontrol tanpa menggunakan obat apaun hasilnya jauh lebih buruk karena luka selama 2 minggu hanya dibersihkan tanpa diberi obat apapun.
Pada perlakuan 1 yakni menggunakan obat kimia untuk mengobati insomnia dengan hasil yang cukup baik karena 80% penderita insomnia keadaannya membaik. Meskipun ada beberapa orang yang masih sulit tidur (insomnia) karena mungkin tingkat insomnia yang lebih parah. Ada juga yang justru penderita insomnia semakin parah dan menimbulkan efek lain bagi penderita insomnia mungkin itu disebabkan karena kurangnya asupan gizi. Ketidak cocokan penderita insomnia dengan kandungan kimia yang terdapat dalam obat tersebut. Sehingga bukannya menyembuhkan tetapi justru memperburuk keadaan. Pada perlakuan 2 yakni dengan menggunakan durian untuk mengobati insomnia dengan hasil yang hampir sama baiknya dengan perlakuan 1. Dengan menggunakan durian ini didapatkan hasil 10% lebih efektif dan memuaskan. Berdasarkan sampel diatas hampir 90% penderita insomnia dapat diatasi dengan durian. Hal ini dikarenakan kandungan yang terdapat pada durian yaitu asam amino triptofan masih sangat alamiah dan sangat aman untuk dikonsumsi dalam jangka waktu panjang.
Oleh karena itu, marilah kita lebih memafaatkan lingkungan alam sekitar untuk pengobatan yang lebih aman. Disamping murah, mudah didapat, dan tidak menimbulkan efek samping bagi penggunanya apabila dikonsumsi dalam jangka waktu panjang dibanding dengan obat kimia yang apabila tidak cocok justru akan memperburuk keadaan penggunanya.

Demikian sedikit ilmu yang dapat penulis bagikan kepada kalian pembaca yang budiman~ Mohon maaf jika saya dalam menyampaikan hasil penelitian kurang lengkap & menarik. Semoga cukup membantu kalian yang membutuhkan...